Tulisan Penting

Minggu, 10 April 2011

Teori Akuntansi

NERACA DAN LAPORAN ARUS KAS

Neraca
Neraca (balance sheet) disebut juga sebagai Laporan Keuangan, yang melaporkan aktiva, kewajiban, ekuitas pemegang saham peusahaan bisnis pada suatu tanggal tertentu. Laporan keuangan ini menyediakan informasi mengenai sifat dan jumlah investasi dalam sumber daya perusahaan, kewajiban kepada kreditor dan ekuitas pemilik dalam sumber daya bersih. Dengan demikian neraca dapat membantu meramalkan jumlah, waktu dan ketiakpastian arus kas dimasa depan.
Kegunaan neraca untuk menganalisis Likuiditas, Solvensi, dan fleksibilitas keuangan perusahaan. Likuiditas (liquidity) menguraikan jumlah waktu yang diperkirakan akan di butuhkan sampai waktu aktiva terealisasikan atau sebaliknya I konversi menjadi kas atau sampai kewajiban di bayar. Kreditor sangat berkepentingan dengan rasio likuiditas jangka pendek seperti rasio kas terhadap kewajiban jangka pendek. Solvensi (solvency) mengacu pada kemampuan perusahaan untuk membayar utang-utangnya pada saat jatuh tempo.
Likuiditas dan solvensi mempengaruhi fleksibilitas keuangan (financial fleksibility) entitas yang mengukur “kemampuan perusahaan mengambil tindaan yang efektif untuk mengubah jumlah dan penetapan waktu arus kan sehngga bisa bereaksi terhadap kebutuha dan peluang yang tak terduga”. Sebagai contoh, sebuah peusahaan yang memiliki banyak hutang -tidak fleksibel secara keuangan -mungkin memiliki sumber kas yang terbatas atau tidak sama sekali untuk membiayai ekspansi atau melunasi utang yang telah jatuh tempo. Sebuah perusahaan yang memiliki tingkat fleksibel keuangan yang tinggi akan lebih mampu melalui periode yang buruk, memulihkan diri dari krisis dan memanfaat kan peluang investasi yang tak terduga dan menguntungkan. Secara umum semakin tinggi fleksibitas keuangan, semakin kecil resiko kegagalan perusahaan.
Tiga kelompok pos yang umum terdapat dalam neraca adalah aktiva, kewajiban, dan ekuitas, Berikut adalah definisi dari masing-masing pos .
1. Aktiva. Manfaat ekonomi yang mungkin diperoleh di masa depan , atau di kendalikan oleh entitas tertentu sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lalu.
2. Kewajiban. Pengorbanan manfaat ekonomi yang mungkin terjadi di masa depan yang berasal dari kewajiban berjalan entitas tertentu untuk mentransfer aktiva atau menyediakan jasa kepada entitas lainnya di masa depan sebagai hasil dari transaksi atau kejaian masa lalu.
3. Ekuitas. Kepentingan residu dalam aktiva sebuah entitas setelah di kurangi dengan kewajiban-kewajibannya

Laporan Arus Kas
Tujuan utama laporan arus kas adalah menyediakan informasi yang relevan mengenai penerimaan dan pembayaran kas sebuah perusahaan selama suatu periode. Untuk meraih tujuan ini, laporan arus kas melaporkan:
1. Kas yang mempengaruhi operasi selama suatu periode,
2. Transaksi investasi,
3. Transaksi pembiayaan,
4. Kenaikan atau penurunan bersih kas selama satu periode
Format laporan arus kas
Terdapat dua bentuk penyajian laporan arus kas, yang pertama metode langsung dan yang kedua metode tidak langsung. Perbedaan antara kedua metode terletak pada penyajian arus kas berasal dari kegiatan operasi. Dengan metode langsung, arus kas dari kegiatan operasional dirinci menjadi arus kas masuk dan arus kas keluar. Arus kas masuk dan keluar dirinci lebih lanjut dalam beberapa jenis penerimaan atau pengeluaran kas.
Sementara itu dengan metode tidak langsung, arus kas dari opersional ditentukan dengan cara mengoreksi laba bersih yang dilaporkan di laporan laba rugi dengan beberapa hal seperti biaya penyusutan, kenaikan harta lancar dan hutang lancar serta laba/rugi karena pelepasan investasi.
Klasifikasi laporan arus kas
Semua arus kas masuk dan arus kas keluar diklasifikasikan ke dalam salah satu dari tiga kategori yaitu Operasi, Investasi dan Pendanaan. Pengklasifikasian arus kas ini penting dilakukan untuk mengevaluasi arus kas yang telah terjadi dan memprediksi arus kas masa depan.

1. Arus kas operasi (operating cash flow)
Arus kas operasi dikaitkan dengan kegiatan memproduksi dan menyerahkan barang, menyediakan jasa, serta transaksi lainnya yang diperhitungkan dalam penentuan laba. Arus kas Operasi adalah semua arus yang tidak didefinisikan sebagai kegiatan investasi atau pendanaan. Arus kas operasi mencakup berikut ini.
a. Keterkaitannya dengan laba merupakan alasan untuk mengklasifikasikan arus tersebut sebagai arus kas operasi.
b. Arus kas dari transaksi lainnya yang pada awalnya mungkin merupakan arus investasi atau pendanaan, diklasifikasikan sebagai arus operasi jika berhubungan dengan kegiatan usaha yang utama.

2. Arus kas investasi (investing cash flow)
Arus kas investasi dikaitkan dengan investasi dalam dan pelepasan (disposisi) aktiva pabrik serta sekuritas hutang dan ekuitas tertentu, memberikan dan menagih pinjaman, serta kegiatan strategis lainnya. Kategori ini penting untuk mengidentifikasi rencana pertumbuhan perusahaan. Kategori ini mencakup hal-hal berikut:
a. Selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar investasi adalah arus kas masuk/arus keluar bersih dari kegiatan investasi.
b. Perbedaan mendasar antara arus kas keluar operasi dan investasi terletak pada periode manfaat yang di antisipasi.
c. Keuntungan dan kerugian dari operasi yang dihentikan serta
transaksi yang menimbulkan pos-pos luar biasa seringkali dikaitkan dngan arus kas investasi.

3. Arus Kas Pendanaan (Financing Cash Flow)
Arus kas pembiayaan dikaitkan dengan perolehan sumber daya dari pemilik dan pemberian pengembalian atas investasi mereka, peminjaman uang, dan pembayaran kembali pokok pinjaman. Selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar pendanaan merupakan arus kas masuk (keluar) bersih dari kegiatan pendanaan.





Case 7-3 Analysis of a statement of cash flows
Obtain a copy of a large corporation’s annual report and refer to the statement of cash flows.
Required:
a. Did the company use the direct method or the indirect method of disclosing cash flows?
b. Comment on the relationship between cash flow from operations and net income for the year of the statement and the previous year.
c. What were the most significant sources of cash from operating activities during the period covered by the statement? What percentage of total cash infows do these sources represent? Answer the same question for the previous period.
d. Was the cash from operations more than or less than devidends during the period covered by the statement and the previous period?
e. What were the firm’s major investing activities during the period covered by the statement and the previous period? Were cash flows from operations more or less than cash flows from investing activities for the company in question?
f. What were the most significant cash flows from financing activities during the year of the statement and the previous year?
g. Review the management discussion and analysis sections of the financial statements to determine if any additional information is available concerning the company’s investment or financing strategy.
Answer:
a. Dalam mengungkapkan arus kas, PT Uniliver Indonesia Tbk menggunakan metode langsung.
b. Arus kas merupakan penerapan akuntansi dengan basis kas yang merupakan hasil (pendapatan disesuaikan dengan penerimaan kas dikurangi dengan beban disesuaikan menjadi pengeluaran). Laba bersih merupakan penerapan antara akuntansi dan akrual basis (pendapatan dikurangi beban). Hubungan antara keduanya pada PT Uniliver Indonesia Tbk berbanding terbalik karena pada arus kas mengalami penurunan sedangkan pada laba bersih mengalami kenaikan.
c. Sumber yang paling siginifikan di arus kas dari aktivitas operasi (2008 dan 2009) adalah penerimaan dari pelanggan. Sedangkan untuk persen dari arus kas tersebut untuk tahun 2009 adalah 393% dan untuk tahun 2008 adalah 343%.
d. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi lebih besar dari pembayaran dividen kepada pemegang saham (2008 dan 2009).
e. Kegiatan utama dari arus kas investasi adalah pembelian aset tetap, arus kas dari aktivitas investasi mengalami kenaikan. Arus kas operasi lebih besar jumlahnya dari arus kas investasi bagi PT Uniliver Indonesia Tbk.
f. Arus kas yang paling signifikan pada arus kas dari aktivitas pendanaan adalah pembayaran dividen kepada pemegang saham.
g.




Case 7-5 the statement of cashflow
Presenting information on cash flows has become an important part of financial reporting.
Required:
a. what goals are attempted to be accomplished by the presentation of cash flow information to investors?
b. Discuss the following terms as they relate to the presentation of cash flow information.
1. Liquidity
2. Solvency
3. Financial flexibility
Answer:
a. Secara umum, informasi arus kas membantu untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajibannya, membayar dividen, meningkatkan kapasitas dan mendapatkan pendanaan. Informasi arus kas juga membantu dalam menilai kualitas laba dan ketergantungan laba pada estimasi dan asumsi tentang arus kas di masa depan.
Menurut PSAK no. 2 Informasi tentang arus kas suatu perusahaan berguna bagi para pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dan menilai kebutuhan perusahaan untuk menggunakan arus kas tersebut. Dalam proses pengambilan keputusan ekonomi, para pemakai perlu melakukan evaluasi terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas serta kepastian perolehannya. Tujuan Pernyataan ini adalah memberi informasi historis mengenai perubahan kas dan setara kas dari suatu perusahaan melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi maupun pendanaan (financing) selama suatu periode akuntansi.
Syarat utama yang diinginkan oleh para investor untuk bersedia menyalurkan dananya adalah perasaan aman akan investasi dan tingkat return yang akan diperoleh dari investasi tersebut. Perasaan aman ini diantaranya diperoleh karena para investor memperoleh informasi yang jelas, wajar, dan tepat waktu sebagai dasar dalam pengambilan keputusan investasinya.
Seseorang atau perusahaan sebelum melakukan investasi dalam saham diperlukan studi analisis, apakah investasi tersebut layak atau tidak layak dilaksanakan, apakah mendatangkan keuntungan atau sebaliknya.


b.
1. Likuiditas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya pada saat ditagih. Kemampuan membayar atas kewajiban jangka pendek sangat tergantung dari alat pembayaran likuid (cair) yang dimiliki perusahaan . Besar alat pembayaran likuid yang dimiliki perusahaan disebut sebagai daya bayar atau kekuatan bayar suatu perusahaan yang akan menjadikan perusahaan mempunyai kemampuan membayar kewajiban jangka pendeknya.

2. Solvabilitas atau solvensi adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi semua kewajibannya. Solvabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan untuk melunasi seluruh utang yang ada dengan menggunakan seluruh aset yang dimilikinya. Hal ini sesungguhnya jarang terjadi kecuali perusahaan mengalami ke pailitan. Kemampuan operasi perusahaan dicerminkan dari aset-aset yang dimiliki oleh perusahaan.

3. Fleksibilitas keuangan adalah kemampuan perusahaan untuk bereaksi dan beradaptasi terhadap memburuknya keuangan perusahaan serta kebutuhan dan peluang yang tak terduga.


Case 7-6 the usefulness of the balance sheet
The recent emphasis on capital maintenance concepts of income as seen in the FASB’s support for “comprehensive income” implies that balance sheet measurement should determine measures of income. That is, accrual accounting is to focus on measurements in the balance sheet, and because financial statementsare articulated, measurements in the income statement are residual in nature.
Required:
a. Do you belive that this focus implies that the balance sheet is more important than the income statement? Explain.
b. How is balance sheet useful to investors? Discuss.
c. What is meant by the phrase “financial statements are articulated”?
d. Which measurements currently reported in balance sheets are consistent with the physical capital maintenance concept? Give examples.
e. Which measurements currently reported in balance sheets are not consistent with the physical capital maintenance concept? Give examples.
Answer:
a.
b. Manfaat neraca bagi Investor yang pertama adalah memberikan informasi untuk mengetahui risiko yang melekat pada investasi dan pengembangan dari investasi yang dilakukannya. Yang kedua adalah sebagai salah satu acuan informasi keuangan sehingga investor dapat menetukan kapan harus membeli, menahan atau menjual investasi tersebut. Dan yang terakhir adalah sebagai informasi untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memberikan dividen.
c. pengertian laporan keuangan yang disampaikan adalah laporan keuangan yang di berikan kepada setiap emitan dan dalam penyajiannya wajib disusun sesuai dengan pernyataan standar akuntansi yang ada.
d.
e.

Debate 7-1 usefulness of the statement of cash flow versus the income statement
According to SFAC no 1 financial statement should provide information that is useful for investor decision making. Paragraph 37 of SFAS No. 1 states that financial reporting should provide information to help users assess the amounts, timing, and uncertainty of prospective cash flows. Paragraph 43 of SFAC No. 1 states that the primary focus of financial reporting is informatioan about an enterprise’s performance provided by measures of earnings and its components.
Team 1: present arguments that the statement of cash flows, not the income statement , is the most important financial statement to prospective investors.
Answer:
Laporan arus kas adalah laporan keuangan yang wajib dibuat oleh perusahaan tbk setelah disahkannya Pernyataan Standar akuntansi keuangan(PSAK) No. 2 tentang laporan arus kas pada tanggal 7 September 1994 dan berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 1995.
Dan ketika laporan laba rugi menjadi ukuran keuntungan perusahaan,keuntungan tidaklah sama dengan arus kas; keuntungan dihitung menggunakan basis akrual(akrual base) daripada kas basis (cash basis) bukan kas dasar. Akuntansi akrual mencatat pendapatan ketika memperoleh laba,tanpa melihat sudah atau belumnya pendapatan diterima dalam bentuk kas.Sebagai contoh; penjualan dilaporkan dalam laporan laba rugi dimasukkan dalam penjualan tunai dan penjualan kredit. Oleh karena itu, penjualan untuk tahun yang ditentukan tidak sama dengan kas sebenarnya yang dikumpulkan dari penjualan. Hal yang sama , ketika perusahaan membeli peralatan yang akan berakhir lebih dari 1 tahun tidak dinyatakan sebagai beban dalam laporan laba rugi. Sebaliknya, jumlahnya dicatat sebagai aktiva dan kemudian disusutkan setelah masa penggunaannya.
Jadi menurut kelompok kami statement of cash flow itu lebih penting dibandingkan income statement bagi seorang investor, karena Menurut Harahap (2006:257),laporan arus kas bermanfaat untuk:
1. Menilai kemampuan perusahaan menghasilkan, merencanakan, mengontrol arus kas masuk dengan arus kas keluar pada masa lalu.
2. Menilai kemampuan keadaan arus kas masuk dan arus kas keluar, arus kas bersih perusahaan termasuk kemampuan membayar deviden di masa yang akan datang.
3. Menyajikan informasi bagi investor, kreditur, memproyeksikan return dari sumber kekayaan perusahaan.
4. Menilai kemampuan perusahaan untuk memasukkan kas ke perusahaan di masa yang akan datang.
5. Menilai alasan perbedaan antara laba bersih dibandingkan dengan penerimaan dan pengeluaran kas.
6. Menilai pengaruh investasi baik secara kas maupun bukan kas dan transaksi lainnya terhadap posisi keuangan perusahaan selama satu periode tertentu.
(Sumber: www.google.com analisa laporan keuangan, syafrizal helmi)
Kami tidak dapat menjelaskan keenam tujuan diatas secara poin ke poin, namun intinya adalah dengan adanya laporan kas ini, maka perusahaan akan mengetahui apakah perusahaan dalam keadaan defisit atau bahkan mengalami surplus.
Apabila terjadi defisit, perusahaan akan dapat memperkirakan darimana defisit tersebut dapat ditutupi. Defisit dapat ditutupi dengan mengadakan pinjaman ke bank atau dengan mencari modal sendiri, sedangkan bila terjadi surplus maka perusahaan dapat memperkirakan atau merencanakan pemanfaatan kas.(kondisi ini dapat menggambarkan kepada investor untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mengontrol arus kas perusahaan).













TEORI AKUNTANSI
HASIL DISKUSI KASUS 7-3, 7-5, 7-6 dan DEBAT 7-1





KELOMPOK 3
Sandy Kuswara 8155082773
Finka Amelia Faizah 8155082774
Tia Rachmawati 8155082771
Dicky Hidayat 8155072869
PENDIDIKAN AKUNTANSI REGULER 2008


UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
FAKULTAS EKONOMI
2011